Detail Berita

Kawasan Wisata Alam Bukit Bangkirai Gelar Inhouse Training Peningkatan Kualitas SDM Pengelolaan Wisata Inhutani I

KUTAI KARTANEGARA, PT INHUTANI I (29/07/2024) | Kawasan Wisata Alam (KWA) Bukit Bangkirai PT Inhutani I Unit Manajemen Hutan Tanaman (UMHT) Batuampar-Divisi Regional Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan (Divre Kaltimsulsel) bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) AMA Institute untuk menyelenggarakan Pelatihan (Inhouse Training) yang bertujuan untuk Meningkatkan Kualitas Sumberdaya Manusia Pengelolaan Kawasan Wisata yang dimiliki oleh PT Inhutani I. Adapun kegiatan diselenggarakan di Lamin Wisata Alam Bukit Bangkirai selama 3 (tiga) hari tanggal 25-27 Juli 2024, diikuti oleh segenap personil/pengelola kawasan wisata lingkup PT Inhutani I dan dihadiri oleh Kepala Divisi Regional Kalimantan Timur Sulawesi Selatan (Kadivre. Kaltimsulsel), Kepala Divisi Umum dan SDM Direksi, Manajer Umum & SDM Direksi, LPK AMA Institute beserta tamu undangan lainnya. Dalam sambutannya Kepala Divisi Regional Kalimantan Timur Sulawesi Selatan Joko Purwanto menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta pelatihan di KWA Bukit Bangkirai dan mengharapkan semua peserta dapat mengikuti kegiatan inhouse training ini dengan baik, serius dan berjalan lancar hingga akhir kegiatan. Selanjutnya Joko Purwanto tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Manajer UMHT Batuampar dan jajarannya, untuk perbaikan dan peningkatan sarana dan prasarana di KWA Bukit Bangkirai sebagai destinasi wisata utama bagi Ibu Kota Nusantara (IKN). “Melalui Inhouse Training ini diharapkan kepada seluruh peserta dapat menerima dan menyerap materi yang disampaikan oleh LPK AMA Institute, sehingga harapannya pemahaman dan pengetahuan para peserta akan bertambah, terkhusus untuk mendukung Kawasan Wisata Alam Bukit Bangkirai menuju pengelolaan yang lebih baik” tutur Joko Purwanto. Lebih lanjut, Kepala Divisi Umum dan SDM PT Inhutani I Herta Pari menambahkan bahwa disamping sektor bisnis kayu (hutan alam dan hutan tanaman) dan akselerasi pengolahan industri kayu yang sudah berjalan saat ini, sektor pengembangan/akselerasi bidang (sektor) wisata khususnya KWA Bukit Bangkirai merupakan salah satu upaya untuk mengangkat kinerja Perusahaan, mengingat lokasinya yang sangat strategis sebagai dampak adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) naik grade menjadi skala nasional dan skala internasional, yang pada ujungnya untuk menghasilkan kesejahteraan karyawan dan kontribusi kepada Negara. “Jadi sarana-prasarananya sudah kita benahi, otomatis dan seharusnya pengetahuan serta keahlian (skill) dari teman-teman pengelola juga harus ditingkatkan. Harapannya melalui pelatihan ini, kita bisa meningkatkan kualitas sumberdaya manusia sehingga apa yang kita perbaiki bisa lebih optimal sebaik-baiknya”, ujar Herta Pari. Pada kesempatan tersebut, Intan Suzana selaku pemateri dari LPK AMA Institute mengatakan bahwa kunci utama sukses/berhasilnya lokasi wisata diantaranya adalah tersedianya sarana dan prasarana yang mumpuni/memadai, pelayanan/service yang terbaik (hospitally), digital marketing, dan hal-hal terkait lainnya. “Banyak hal yang perlu diperhatikan dan dilakukan dalam pengelolaan suatu destinasi wisata, diantaranya yaitu pengembangan destinasi wisata, usaha akomodasi wisata, digital marketing wisata dan prinsipnya kepuasan pelanggan adalah yang nomor satu, serta obyek wisata yang ada harus berkembang bersama masyarakat di sekitarnya. Oleh karenanya, kami berharap melalui pelatihan ini seluruh peserta mengikuti dan menyimak materi yang telah disampaikan, serta dapat diterapkan dan diimplementasikan dalam kesehariannya dan menjadikan sebagai pedoman di dalam pengelolaan wisata. ” pungkas Intan (Kom-Iht1/UMHT_Batam-KTSS/SNNR_EdiSi).


Editor : NI